“Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah, lalu mereka membunuh atau terbunuh”

19 Feb 2011

Amalan Mencari Barang Hilang

Assalamualaikum, ustadz..
Ibu saya kehilangan perhiasan di rumah. Saat kehilangan ibu saya tidak ada dirumah.
Ketika itu di rumah hanya ada dua orang dewasa. Kami sudah melakukan pencarian di dalam rumah, tetapi perhiasan itu tidak ada.

Untuk menghindari su'uzhon, saya bertanya kepada ustadz, adakah tata cara/amalan yang bisa dilakukan dalam Islam untuk mencari barang yang hilang/menemukan pelaku pencurian?
syukron, ustadz, wassalam..


Jawaban

(oleh Ustadz Sigit Pranowo, Lc. al-Hafidz)

Waalaikumussalam Wr Wb
Doa yang bisa dilakukan oleh seseorang yang kehilangan sesuatu darinya adalah apa yang telah diriwayatkan oleh Abi Syaibah di dalam Mushannif nya dan Ath-Thabrani dari hadits Ibnu Umar yang maknanya adalah barangsiapa yang kehilaangan sesuatu maka hendaklah dirinya berwudhu, shalat dua rakaat, tasyahhud lalu mengucapkan :

بِسمِ اللهِ يَا هَادِي الضَّلاَل وَرَادَّ الضَّالَّةِ اردُد عَلَيَّ ضَالَتِي بِعِزَّتِكَ وَسُلطَانِكَ فَإِنَّهَا مِن عَطَائِكَ وَفَضلِكَ"

Bismillah Yaa Hadii adh Dhalal wa Roodda adh Dhaalah Urdud ‘alayya Dhalatiy bi ‘Izzatika wa Sulthanika Fa Innaha min Athaaika wa Fadhlika (Dengan nama Allah, Wahai Yang Menunjuki yang tersesat dan Yang Mengembalikan yang hilang (maka) kembalikanlah kepadaku (sesuatu) yang hilang (dari) ku dengan keagungan-Mu dan kekuasaan-Mu. Sesungguhnya ia (sesuatu) itu adalah pemberian-Mu dan karunia-Mu).”

Al Hakim mengatakan bahwa para perawinya adalah orang-orang yang bisa dipercaya (mautsuq) dari orang-orang Madinah dan tak satu pun dari mereka cacat. (Markaz al Fatwa No. 6815)
Wallahu A’lam

0 comments: